Pemasangan di lokasi
1. Pilih lokasi pancuran tenaga surya yang menerima sinar matahari langsung paling banyak.

2. Pancuran tenaga surya dipasang ke lantai dengan pelat dasar terintegrasi dan baut pemasangan yang disertakan.

3. Untuk pemasangan, Anda memerlukan bor.Tandai posisi pemasangan
lubang sesuai dengan lubang di dasar pancuran surya.Kedalaman pengeboran pada beton atau batu harus minimal 45 MM.Kemudian baut tersebut memiliki traksi yang baik dan dukungan yang diperlukan.

4. Masukkan pasak ke dalam lubang yang dibor.

5. Tempatkan tabung bawah di atas lubang dan kencangkan dengan baut.

Saat menggunakan alat, pastikan permukaan bagian-bagiannya tidak rusak.

Pasang selang taman ke lubang masuk pancuran.Maks.tekanan operasi untuk pancuran tenaga surya adalah 3 Bar.
Pastikan selang dipasang dengan aman.

Pengaturan awal:
Hubungkan selang air ke pancuran.Mengisi tabung dengan katup dalam posisi "panas" memastikan tidak ada kantong udara yang terperangkap di pancuran.

Pengisian tangki air akan memakan waktu sekitar 4 hingga 6 menit.Jika air keluar secara merata dari pancuran, tutup keran karena tangki sudah terisi penuh.

Perhatian: Akibat radiasi matahari, air di tangki tenaga surya bisa menjadi panas.Sebaiknya buka pegangan di posisi tengah antara panas dan dingin.

1. Angkat pegangan ke posisi ON dan Anda siap menikmati air panas tenaga surya!Catatan: Persediaan air harus dihidupkan agar pancuran dapat menyala!

2. Matikan pasokan air untuk mandi setelah selesai.

Jika pancuran tidak digunakan selama 24 jam atau lebih sebelum penggunaan berikutnya, pancuran harus dibilas minimal 2 menit untuk mengganti air di tangki tenaga surya sepenuhnya.Di lingkungan yang hangat, patogen dapat berkembang biak dengan baik di air yang tergenang.Air yang tergenang di dalam tangki tidak lagi memiliki kualitas air minum.